Walikota Metro Lakukan Audiensi Bersama Coca-Cola Europacific Indonesia
Gayabarunews.com, MetroWalikota Metro didampingi Staf Ahli Walikota Bid. I lakukan Audiensi dengan Coca-Cola Europacific Indonesia dalam rangka Pilot Project Bank Sampah di Kota Metro, yang berlangsung di Guest House Rumah Dinas Walikota, Kamis (07/04/2022).
.
Dalam kesempatan itu Head Of Corporate Affair Coca-Cola Europacific Partners Indonesia Adi Nugroho mengucapkan terimakasih telah diberikan kesempatan menyampaikan niatan Coca-Cola Europacific Partners Indonesia untuk berkolaborasi dengan Kota Metro terkait pengolahan sampah.
.
Dirinya menjelaskan, Coca-Cola memiliki komitmen Zero Waste yaitu gaya hidup meminimalisir sampah, berangkat dari kesadaran untuk mengurangi penggunaan benda-benda sekali pakai yang melahirkan metode 5R (Refuse, Reuse, Reduce, Recycle, and Repair) yang terbukti mampu menciptakan iklim perekonomian berkelanjutan dan mengurangi dampak buruk pada lingkungan. Kemudian komitmen Zero Carbon melalui tata surya terbesar di asia tenggara yakni di daerah Bekasi seperti yang di targetkan Indonesia yaitu Zero Carbon di tahun 2050 mendatang.
“Spesifik terkait penanganan sampah kami ingin menemukan pola bersama Kota Metro dalam menemukan formula untuk memerangi sampah serta menciptakan ekonomi di masyarakat, dengan mengembalikan air baik pada masyarakat maupun alam, yang telah di ambil 100% persen untuk diproduksi. Kami berharap bisa berkolaborasi melalui aspek yang akan dikerjakan nanti dari aspek rumah tangga, yang memiliki nilai dan manfaat dari sampah yang dikumpulkan, ” terangnya.
Sementara itu Silfia Naharani Staf Ahli Bidang I mengatakan, moment ini harus di apresiasi dan diseriusi karena bermanfaat bagi masyarakat, tidak hanya di tahun ini saja namun berkelanjutan yang tidak berbatas waktu.
.
“Mohon ini jangan sekedar gagasan namun sebagai keseriusan yang dibuatkan MoU untuk memberikan kejelasan akan tanggung jawab masing-masing antara pihak Pemerintahan maupun PT. Coca-Cola Indonesia yang berada di Pusat maupun di Metro itu sendiri, ” ucapnya.
Walikota Metro Wahdi dalam arahannya menjelaskan bahwa pada dasarnya manusia adalah penghasil sampah terbesar dalam hidupnya karena sebanyak 5 sampai dengan 7 Kg perhari dihasilkan, untuk itu harus disikapi dengan merubah perilaku manusia akan kesadaran tidak membuang sampah sembarangan melainkan diolah sebaik mungkin.
.
“Saya menginginkan betul kerjasama ini direalisasikan sebaik-baiknya dengan mencapai terlebih dahulu point mana yang akan dicapai, seperti cita-cita membangun dunia tanpa sampah yang dimulai dari Metro, ” ujarnya.
.
Turut hadir dalam audiensi ini, Asisten II, Kepala Bappeda, Kadis LH, Kadis PUTR, Kadis Perhubungan, TP2ID, Head Of Corporate Affair Coca-Cola Europacific Partners Indonesia, serta Pengurus Pusat Daur Ulang (PDU) Kota Metro, Perwakilan ITERA, Bank BNI, dan Amandina (pabrik pengolah bahan baku sampah menjadi racing). (in/nv)
